Potret peserta didik kelas XII saat mengerjakan soal ujian
Ujian akhir merupakan penilaian akhir dari setiap proses akademik bagi
peserta didik yang akan dilaluinya bila seorang peserta didik sudah meletakan
kakinya dikelas akhir dari satuan pendidikan tertentu misalnya pesertadidik
kelas XII, IX, VI. Bagi mereka yang telah ada pada kelas-kelas tersebut ujian
akhir merupakan hal mutlak yang harus mereka lalui.
Berdasarkan regulasi yang telah berjalan sejak 2020 pelaksanaan ujian akhir
yang harus diselenggrakan oleh tingkat nasional harus di tiadakan dan
diserahkan ke tingkat sekolah dengan mempertimbangkan berbagai aspek,
diantaranya mempertimbangkan aspek penilaian yang efektif bila penilaian itu
datang dari pihak sekolah yang merupakan unsur terdekat dalam penilaian
aktifitas peserta didik.
Berdasarkan ketentuan dan regulasi yang demikian, maka ditahun 2020 Negara
memberikan mandat sepenuhnya bagi pihak sekolah untuk menyelenggarakan ujian
akhir sekolahnya yang disesuikan dengan kondisi dan situasi setiap sekolah.
Menyikapi penetapan regulasi tersebut maka melalui kesepakatan rapat dewan
Guru SMA N I Amfoang Barat Laut menetapkan tanggal pelaksanaan ujian akhir
sekolah terhitung dari tanggal 19 April – 24 April 2020.
Sejak hari pertama pelaksanaan ujian akhir sekolah di SMA N I Amfoang Barat
Laut berjalan dengan lancar dan ditemani suasana hening seakan menjadi
sahabat sejati dalam perjalanan waktu pelaksanaan ujian akhir sekolah. Memang
momentum ujian akhir di setiap tingkatan pendidikan merupakan waktu yang
istimewa bagi mereka yang melaksanakan ujian tersebut. Sebab momentum ujian
akhir masa depan setiap orang dipertaruhkan.
Suasana hening lancar aman dan tertib, disaksikan langsung dari keberadaan para
peserta didik kelas XII SMA N I Amfoang Barat Laut yang berjumlah 103 orang,
saat melaksanakan ujian akhir sekolah di hari pertama dan seterusnya. Enam Ruang
kelas yang disiapkan untuk pelaksanaan ujian Akhir sekolah berbasis pensil dan
kertas di SMA N I Amfoang Barat Laut tertata rapi bersih dan nyaman.
Semoga potret indah ini dapat membuahkan hasil yang baik bagi mereka yang
berjumlah 103 orang di waktu yang akan datang. Mengakhiri tulisan ini ada pesan
yang dititipkan bahwa, Mengukur keberhasilan seorang manusia yang pernah ada
dalam dunia pendidikan bukan diukur dari seberapa besar uang, kekayaan dan
gelar yang ia peroleh namun keberhasilam seorang manusia yang perna
berkecimpung dalam dunia pendidikan bila ilmu yang ia peroleh dapat ia gunakan
untuk membangun nilai kepedulian antar sesam manusia dan alam semesta.
Penulis: Gusty A. Haupunu
Belum ada tanggapan untuk "SMANSA AMBAL DALAM POTRET UJIAN | AMFOANG MENGGUGAT"
Post a Comment